Kambing betina yang sudah dikahwinkan, tidak akan mengalami birahi lagi jika sedang hamil.Seekor kambing akan mengalami masa puncak birahi selama 3 hari, dan jika kambing tersebut tidak dikahwinkan pada masa puncak itu bererti kambing akan birahi lagi 21 hari kemudian.
Terdapat beberapa kambing yang bunting adalah semakinnya membesarnya perut bahagian kanan, mulai terjadi pembesaran pada kambing , seringnya kambing menggesek-gesekkan ke dinding kandang dan kambing terlihat lebih tenang.Saat usia kebuntingan 1-3 bulan,jika kambing diperah secara perlahan-lahan, ia akan mengeluarkan cairan kuning kental dengan lekit, dan pada umur kehamilan yang lebih tua, ia berubah menjadi warna kuning pekat.
Kambing yang bunting harus ditempatkan di kandang yang terpisah untuk menghindari gangguan dari kambing lain atau menghindari perkelahian antara sesama kambing.Lantai kandang perlu juga dijaga agar tidak licin kerana akan menyebabkan yang sedang bunting akan keguguran.
Khusus kepada kambing yang berbentuk panggung, pada saat kambing akan dikeluarkan dari kandang, sebaiknya mendapatkan bantuan tangga, usahakan pada saat kambing turun dari kandang dan jangan melompat, kerana akan menyebabkan kontraksi pada perut kambing yang sedang hamil.Untuk memperlancarkan proses kelahiran pada kambing, sebaiknya, kambing yang bunting perlu dikeluarkan setiap hari dari kandang dan dibiarkan berjalan-jalan minima 1 jam setiap hari.
Masa kebuntingan kambing selama 5 bulan. Pada kambing yang baru pertama kali melahirkan anak, waktu melahirkannya biasanya akan sedikit bergeser, baik dari awal mahupun lewat, tetapi tidak akan lebih 5 hari. Semasa bunting, kambing memerlukan makanan yang lebih banyak dan yang berkualiti untuk mendukung seluruh proses didalam tubuhnya. Kambing juga memerlukan lebih kalsium dalam tubuh untuk anak yang dikandungnya.
Kambing yang akan melahirkan anak secara fizik, dapat diketahui dari bentuk kambing dan puting susu yang terisi penuh.Alat kelamin luar pula berwarna merah dan berlendir, kambing kelihatan gekisah dan kurang selera makan. Jika kondisi itu mulai terlihat, perlu disiapkan kandang yang bersih. Kandang swebaiknya diberi alas yang mampumenyerap cairan disaat kambing dalam proses melahirkan, serta dapat memberi rasa hangat pada anak yang baru saja lahir, misalnya genagn memberi alas berupa karung guni atau jeram padi.Jika kondisi kebuntingan normal biasanya kambing tidak memerlukan pertolongan saat proses melahirkan. Jika kemungkinan, siapkan kandang khusus yang dilengkapi dengan lampu, kerana saat kelahiran boleh terjadi pada waktu malam.